Kini kita temukan banyak dalam masyarakat kita, manusia babi dan manusia monyet. Apakah di lingkungan anda juga ada? anda pernah menjumpai di tempat lain? Atau bahkan anda pernah mengabadikan bentuk wajah, bentuk tanggan, bentuk kepala, sampai meneliti bagian organ-organ manusia babi dan manusia monyet. Kalau iya, maka dengan cara memfoto bisa ditampilkan di facebook, dengan merekam untuk ditampilkan di youtube. Biar mereka juga ngetren kayak si KEONG RACUN, Jojo dan Shinta. Kalau belum, segeralah cari dan abadikan biar anda menjadi produser terkenal.
Jangan-jangan manusia babi dan manusia monyet itu adalah kita sendiri!. Lo … kok bias? Ya. Sebelum saya ceritakan manusia babi dan manusia monyet, terlebih dahulu kita pelajari tabiat kera dan monyet. Anda sudah tahu nggak tabiat babi dan monyet?
Monyet Berprilaku seperti manusia |
Ganti babi ya ….. ! Jika anda berkunjung ke rumah babi heee … habitat babi maksud saya. Sebagai mahluk yang cinta binatang jangan lupa bawa juga makanan ke sukaanya. Jangan tanggung-tanggung beri makanan tersebut langsung satu ember. Babi akan kekenyangan. Taruh lagi satu embar di hadapanya. Perhatikan, babi akan tetap memakan makanan di ember ke dua. Untuk ke tiga kalinya beri satu ember lagi. Anda akan heran ternyata sidia masih mau makan. Sampai saatnya, ketika si babi merasa mual dan perutnya terasa pecah, maka dia akan mengeluarkan makanan di dalam perut melalui dua lubang, anus dan mulutnya. Cerita tidak sampai di sini, setelah “eek” dan “muntahan” ke luar, si babi ternyata memakan eek dan mutahannya kembali ……. iiiiiiiiih, JIJIK bukan??. Ngak percaya coba aja yach.
Monyet Menikah layaknya Manusia |
Benang hitam yang bisa kita tarik dari tabiat monyet dan babi di atas. Ternyata babi dan monyet memiliki tabiat yang sama RAKUS. Sekarang banyak manusia babi dan manusia monyet yang berkeliaran di sekitar kita. Bahkan saya sendiri atau anda yang sedang membaca artikel ini! Coba diam sebentar dan refleksi diri. Kenapa disebut manusia babi dan manusia monyet? Iya, karena mereka sangat RAKUS. Bahkan kerakusan mereka sampai menjalar pada hak orang lain. Ingin menguasi semua hal yang ada di sekitarnya. Namun dengan kerakusannya ia rela memakan dading saudaranya. Ia tidak segan-segan merelakan harga dirinya demi menuruti hawa setan kerakusannya. Hatinya sudah sekotor kotoran yang tiap pagi dia buang. Hatinya tertutup mati dari kebaikan-kebaikan. Kalimat-kalimat suci agama sudah tidak meresonansi hatinya. Hidupnya hanya demi kepuasa-kepuasan dunia saja.
Manusia babi dan manusia monyet tidak hanya makan nasi dan minum air. Mereka juga makan aspal (kontraktor jalan korup), minum minyak tanah (tander minyak tanah korup), makan kertas dan buku (guru/KS korup), minum keringat buruh (bos-bos industry korup), serta menyantet mati pengusa-pengusaha kecil (kaum kapitalis), dan saya yakin anda lebih tahu siapa manusia monyet dan manusia babi di sekitar anda.
Jika anda menemukan manusia monyet dan manusia babi. Segera jepret dan abadikan buat koleksi. Tambah bagus dijadikan award di dunia blogger!! Pesan saya, betapa menJIJIKkan dan HINA tabiat babi dan monyet, saya yakin anda tidak mau dikatan seperti babi dan monyet. Selain mendapat kecaman di dunia ini. Nanti di ahkirat bukan hanya akan jadi babi dan monyet neraka, malah akan mendapat siksa yang tidak ada tandingan sakintya di dunia ini, Mau ?? Jangan jadi manusia monyet dan manuisa babi ya? Beri tahu serta sadarkan juga keluarga, saudara, dan masyarakat kita!!
0 Komentar